Mungkin kata cinta sudah tidak asing lagi di telinga kita. Hampir
setiap hari, setiap jam, bahkan setiap detik kita mendengar kata cinta.
Namun apakah ada jaminan dengan seringnya kita mendengar kata cinta,
lalu kita mengerti esensi dari pada kata cinta itu sendiri. Banyak
penafsiran dan penjabaran atas arti cinta, mulai dari cinta orang tua
kepada anak, cinta terhadap lawan jenis, bahkan sampai cinta seorang
hamba kepada Tuhanya. Namun nampaknya saat ini cinta lebih dominan
diartikan dalam hal hubungan antar lawan jenis.
Cinta bisa
menimbulkan dampak positif dan negatif pada diri seseorang. Ibarat cinta
adalah setetes embun yang jatuh di bumi yang subur, maka akan
menumbuhkan aneka macam tumbuhan, bunga-bunga yang hidup damai dan
sentosa. Itulah perumpamaan cinta yang bisa menimbulkan dampak dan
motifasi positif. Namun apabila jatuh di tanah yang tandus dan gersang
maka tidak akan ada tumbuhan yang bisa hidup disana hanyalah tumbuhan
yang rapuh yang mungkin kirang sedap untuk dipandang. Perumpamaan itu
adalah cinta yang tidak bisa memberikan dorongan motifasi positif.
Yang
akan kita bahas kali ini adalah dampak positif dari pada cinta. Dari
berbagai penuturan orang-orang yang pernah mengalami yang namanya cinta,
ternyata cinta bisa menimbulkan dampak yang terkadang sulit untuk
dinalar oleh pikiran manusia. Sedikitnya ada tiga dampak yang timbul
dari rasa cinta yakni, menciptakan keindahan, memberi energi semangat
untuk berjuang, dan memicu sebuah pengorbanan.
Pertama, cinta
menimbulkan keindahan. Ketika seseorang sudah cinta kepada sesuatu, maka
dalam anggapanya tidak akan ada cacat dari apa yang dia cintai, apapun
darinya akan kelihatan indah. Ketika seseorang sudah cinta kepada
perempuan maka apapun yang ada pada diri perempuan tersebut akan
kelihatan indah, parasnya, suaranya, lenggang-lenggoknya dan lain
sebagainya akan kelihatan indah.
Kedua, cinta memberi energi
semangat untuk berjuang. Seperti halnya cinta dapat menimbulkan
keindahan dimana apapun yang ada pada diri orang yang dicintai akan
kelihatan indah. Pada dampak kedua ini seseorang akan timbul energi
menimbulkan dorongan dan semangat, yang takut menjadi berani, yang lemah
menjadi kuat, yang jauh menjadi dekat. Itulah energi yang diberikan
oleh cinta.
Ketiga, cinta memicu sebuah pengorbanan. Ketika
seseorang sudah cinta kepada seseorang atau sesuatu maka apapun akan
rela dilakukan demi orang dan apa yang dia cintai. Walaupun terkadang
apa yang dilakukan terkesan merugikan dan membahayakan. Namun apabila
hati sudah diliputi rasa cinta, maka apapun akan dilakukan.
Namun
apabila ketiga dampak positif dari cinta ini bisa ditransfer dan
diwujudkan dalam semangat hidup bertuhan dan beragama maka akan terasa
sempurna. Dimana ketika seseorang sudah menganggap indah terhadap
ibadah, mempunyai energi semangat berjuang untuk beribadah dan rela
berkorban untuk kepentingan agama. Subhanallah sungguh indah kehidupan
beragama bila diliputi rasa cinta.... wallahu a`lam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar